Masa Depan Sulut di Torang pe Tangan Sandiri

Setiap calon memiliki janji untuk bisa memperbaiki kehidupan rakyat.  Banyak sudah figur yang mulai mengkampanyekan programnya. Terlepas apa janji-janji itu, tapi tahun politik ini, memberi warna bagi konstelasi dukungan setiap calon gubernur. Anggota DPD-RI Maya Rumantir  yang memiliki keterikatan kuat dengan masyarakat mengisi  bursa kepala daerah pun terus memperoleh arus gelombang dukungan.  Namun, Maya mengaku tak ingin larut dalam egoisme buta. 

“Daging itu lemah, sementara itu roh itu kuat. Saya senang banyak pendeta, rohaniawan, aktivis dan masyarakat  yang bergabung sebagai tim, sehingga selalu mengingatkan cita-cita bersama yaitu kesejahteraan untuk masyarakat banyak  yang harus kita tuju, bukan ambisi pribadi-pribadi,” terangnya. 
Maya menegaskan, semua persoalan di masyarakat, harus dijawab dengan kepimpinan yang baik, mengayomi, dan memberi keteladanan. Sehingga hadirnya seorang pemimpin dapat memberi manfaat dan solusi terhadap segala permasalahan yang dihadapi, bukannya menjadi persoalan didalam kehidupan masyarakat.
Lebih jauh, Founder dari Maya Gita Foundation itu menegaskan, nasib Sulut kedepan ada di tangan masyarakat Sulut sendiri. 

“Samua ada di torang pe tangan sandiri. Bukan berarti itu kalamarin nyanda bagus. Torang terimakasih deng Gubernur Sarundayang yang so bakarja keras. Mar dari waktu ke waktu itu modal sosial deng pembangunan yang ada musti kaseh terus. Kesejahteraan rakyat itu torang pe target paling penting,” imbuhnya dengan dialek Manado. (Fajar Gloria Sinuraya/fer)

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama