Kehadiran Presiden Jokowi
dalam acara buka puasa di rumah Pimpinan Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI Irman
Gusman di Jalan Denpasar, Jakarta, pekan silam, di sambut hangat para politisi
daerah di tengah suhu politik beberapa waktu lalu yang penuh ketegangan.
Ditemani
Wapres Jusuf Kalla, dalam acara yang berlangsung di rumah Ketua DPD RI Irman
Gusman tersebut hadir pula para ketua Partai, termasuk Prabowo Subianto dan
Sutiyoso, pimpinan DPR Setyo Novanto, Ketua MPR RI Zulkifi Hasan.
Ketua
DPD Irman Gusman dalam sambutannya mengatakan kebersamaan yang terjalin antarelit
politik dalam buka puasa bersama tersebut merupakan modal bagi kemajuan Indonesia. "Kita membutuhkan
kebersamaan ini menghadapi tantangan bangsa baik di dalam maupun secara
global," kata Irman.
Diantara
tamu yang hadir tampak Anggota DPD Maya Rumantir yang tengah digadang-gadang
sebagai kandidat gubernur Sulut. Menurut Maya, pertemuan semacam ini menjadi salah satu bentuk komunikasi politik yang
baik, dimana para elit saling menghargai, dan mengedapankan kepentingan bangsa
di atas kepentingan pribadi dan kelompok. Apalagi momentum Ramadhan seperti
ini, harus mengutamakan sikap saling kasih kepada sesama, dan tetap memelihara
kerukunan. “Apa yang dilakukan Pak Presiden ini sangat baik, dan sebagai
teladan kepada kita semua untuk tetap menjaga hubungan baik sesama anak bangsa,”
paparnya.
Sementara
itu, ketika ditanya tentang Pilkada Sulut, Maya mengungkapkan, dirinya maju karena ingin memberi pengabdian dan
menciptakan perubahan di bumi nyiur melambai. “Karena kepemimpinan yang melayani, merakyat,
bekerja dengan hati mengangkat harkat
masyarakat, itulah yang dibutuhkan warga Sulut saat ini. Untuk itu partisipasi
masyarakat diharapkan dapat memilih
dengan hati nurani agar terjadi suksesi yang membawa manfaat bagi kemajuan Sulut.
Yang terpenting, apapun warna politik kita, tetap wajib menjaga kedamaian dan
kerukunan di Sulut, karena itulah kekayaan yang kita miliki, meski beragam
tetapi menghormati satu sama lain,” kata founder Maya Gita Foundation yang
banyak berkiprah di bidang sosial dan pendidikan di tanah air itu. (Fajar Gloria Sinuraya/fer)
Posting Komentar