Kehadiran Ketua Dewan Pembina Partai Gerinda,
Prabowo Subianto dalam rangkaian kampanye akbar
yang berlangsung di lapangan
Langowan,
Minahasa, membangkitkan energi tersendiri bagi pasangan
gubernur/cawagub Maya Rumantir dan Glenny Kairupan. Sebagai
Jurkamnas, Prabowo yang masih berdarah Minahasa dari garis ibu, membakar
semangat ribuan masyarakat yang begitu antusias menyambutnya.
Dalam pidato politiknya, Prabowo mengimbau masyarakat Sulut menyatukan tekad memenangkan pasangan Maya Rumantir-Mayjen TNI (Purn) Glenny Kairupan demi kehidupan bumi nyiur melambai yang lebih baik lagi di masa mendatang.
“Saya meminta kepada sahabat seperjuangan saya, Glenny Kairupan mendampingi Ibu Maya Rumantir. Pak Glenny ini salah satu putra terbaik bangsa, dia orang jujur dan bersih dan jiwa nasionalismenya tidak perlu diragukan, sebagai prajurit sudah ratusan kali berjuang bagi bangsa ini, berjuang bersama saya lebih dari 40 tahun, bahkan saya sudah melihat Glenny siap mengorbankan jiwa dan raga untuk bangsa ini. Pak Glenny juga sudah beberapa kali menyelamatkan saya di medan pertempuran baik di dalam dan luar negeri. Karena itu saya yang meminta Glenny pulang kampung menjadi Wakil Gubernur membangun Sulut kampung halaman ibu saya,” kata Prabowo yang disambut tepuk tangan dan yel-yel meriah ribuan massa yang memenuhi lapangan.
Dalam pidato politiknya, Prabowo mengimbau masyarakat Sulut menyatukan tekad memenangkan pasangan Maya Rumantir-Mayjen TNI (Purn) Glenny Kairupan demi kehidupan bumi nyiur melambai yang lebih baik lagi di masa mendatang.
“Saya meminta kepada sahabat seperjuangan saya, Glenny Kairupan mendampingi Ibu Maya Rumantir. Pak Glenny ini salah satu putra terbaik bangsa, dia orang jujur dan bersih dan jiwa nasionalismenya tidak perlu diragukan, sebagai prajurit sudah ratusan kali berjuang bagi bangsa ini, berjuang bersama saya lebih dari 40 tahun, bahkan saya sudah melihat Glenny siap mengorbankan jiwa dan raga untuk bangsa ini. Pak Glenny juga sudah beberapa kali menyelamatkan saya di medan pertempuran baik di dalam dan luar negeri. Karena itu saya yang meminta Glenny pulang kampung menjadi Wakil Gubernur membangun Sulut kampung halaman ibu saya,” kata Prabowo yang disambut tepuk tangan dan yel-yel meriah ribuan massa yang memenuhi lapangan.
Putra pasangan
begawan ekonomi Soemitro Djojohadikusumo dan Dora Sigar yang mengenakan baju putih dan tampil
bersemangat itu melanjutkan, “Saya mencintai kampung halaman ibu
saya, karena saya terlahir dari rahim putri minahasa. Jadi
di darah saya ini mengalir
darah minahasa, berarti Sulut merupakan kampung halaman saya juga.”
Dalam kesempatan
itu, Prabowo pun mengajak masyarakat mendukung pemerintahan
Jokowi Widodo demi kepentingan bangsa dan kesejahteraaan
rakyat. Berkaitan Pemilihan Gubernur/Wagub Sulawesi Utara, Prabowo mengaku merekomendasikan Maya Rumantir yang menurutnya sudah lama berkiprah dalam menjalankan
misi perdamaian dan misi kemanusiaan. “Meskipun
waktu Pilpres kemarin masyarakat Sulut tidak
mendukung saya, tapi kali ini saya meminta masyarakat Sulut mendukung penuhpasangan Maya Rumantir-Glenny Kairupan menjadi pemimpin
5 tahun ke depan. Karena mereka calon
pemimpin yang tidak akan mencurangi, dan mencuri dari rakyatnya, dan kita
yakin, mereka pasangan yang akan
mengabdikan diri mereka untuk rakyat,” ajak Prabowo penuh semangat.
“Nanti, kalau
ada yang memberi uang, tidak
apa-apa ambil uangnya. Tetapi pilihan
tetap nomor 2, karena nomor 2
yang pasti memberikan perubahan,” imbuhnya yang
kembali disambut tepuk tangan meriah.
Sementara itu, Johana Wenas (28 th), warga Minahasa yang hadir dalam acara tersebut menyatakan dirinya sangat senang dan bangga dengan kedatangan Prabowo Subianto ke Minahasa. “Apa yang dipesankan Pak Prabowo sangat benar, kami rakyat butuh pemimpin yang bukan bajanji, tetapi mau bekerja dan melayani rakyat sepenuh hati, saya melihat Ibu Maya Rumantir dan Pak Glenny Kairupan pantas di beri kesempatan memajukan Sulut, karena mereka pasangan yang bersih dan jujur, sehingga kami tidak tagu memilih pada 9 desember nanti,” ungkapnya.
Sementara itu, Johana Wenas (28 th), warga Minahasa yang hadir dalam acara tersebut menyatakan dirinya sangat senang dan bangga dengan kedatangan Prabowo Subianto ke Minahasa. “Apa yang dipesankan Pak Prabowo sangat benar, kami rakyat butuh pemimpin yang bukan bajanji, tetapi mau bekerja dan melayani rakyat sepenuh hati, saya melihat Ibu Maya Rumantir dan Pak Glenny Kairupan pantas di beri kesempatan memajukan Sulut, karena mereka pasangan yang bersih dan jujur, sehingga kami tidak tagu memilih pada 9 desember nanti,” ungkapnya.
Adapun Cagub Maya Rumantir menyatakan, kedatangan
Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, dapat
menguatkan semangat para kader dan relawan terus bekerja keras sampai pemilihan
tiba. “Kita terus maju dan berjuang demi
perubahan, karena itu merupakan wujud pengabdian kami bersama Pak
Glenny
bekerja, dan bekerja demi kesejahteraan seluruh
masyarakat,”
jelasnya.
Maya pun mengajak
masyarakat Sulut terus merapatkan barisan dan menyongsong
perubahan dengan beramai-ramai datang ke TPS dan memilih pasangan kandidat gubernur/wakil gubernur nomor 2,
karena dirinya dan Glenny Kairupan bukan hanya berjanji,
tetapi membuktikannya dengan fokus
melaksanakan program pro rakyat demi kesejahteraan
masyarakat Sulut.
Senada dengan Maya,
Cawagub Glenny Kairupan menegaskan tekadnya membangun Sulut demi kesejahteraan bersama. “Saya
ini prajurit, sebagai parjurit, mental dan karakter saya sudah terasah dalam
penugasan-penugasan di medan yang berat. Dan sebagai prajurit pula, saya sudah terbiasa
memiliki komandan, dan Ibu Maya adalah komandan, karena hanya boleh satu yang menjadi kapten,” terangnya.
Ditambahkannya, selaku Ketua DPD Partai Gerinda Sulut, dirinya pun menghimbau seluruh
kader, relawan, sesuai dengan intruksi Ketua Dewan
Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto tetap
satu derap langkah dengan bekerja lebih keras lagi, kalau perlu tidur dikurangi agar perjuangan mencapai hasil terbaik
dengan totalitas mencapai tujuan yang
diharapkan.
“Kita
harus menepiskan perbedaan dalam membangun Sulut, karena rakyat menunggu
manfaat apa bisa mereka raih dari proses suksesi ini, jangan sampai mereka
kecewa, kalau proses demokrasi tidak membawa manfaat
bagi rakyat dan hidup mereka tetap sama seperti sebelumnya. Untuk itu saya siap
bekerja sama dengan Ibu Maya menjalankan
program pemerintahan yang bersih, reformatif, dan yang melibatkan rakyat
sebagai mitra dalam kebijakan
pembangunan,” pungkasnya. (Fajar Gloria
Sinuraya/fer)
Posting Komentar