Jakarta, BeritaManado.com – Senator RI DR Maya Rumantir MA PhD mengajak kepada seluruh komponen bangsa Indonesia khususnya generasi muda untuk melestarikan nilai-nilai luhur Pancasila.
Menurut Anggota DPD RI/MPR RI yang duduk di Komite III ini, Pancasila tidak bisa lagi diganggu gugat oleh pihak manapun, karena sudah teruji sebagai dasar negara yang kokoh untuk mempertahankan eksistensi Negara Kesatuan Republik Indonesia.
“Jika kita melihat ke belakang perjalanan sejarah perjuangan bangsa Indonesia, setiap sila dan butir-butir yang ada itu lahir dari peradaban manusia sewaktu negara ini masih berada pada zaman kerajaan-kerajaan,” ungkap Maya Rumantir, Kamis (1/10/2020).
Zaman millenial saat ini, merupakan masanya anak-anak muda memainkan perannya sebagai kader-kader bangsa yang memiki potensi memimpin.
Sebagaimana mahirnya generasi millenial di dalam dunia digital, diharapkan juga mereka dapat mengkampanyekan Pancasila sebagai dasar negara kokoh dengan cara yang sama.
“Waktu berkarya anak-anak muda masih sangat panjang. Maka selama itu juga dibutuhkan peran mereka untuk melestarikan Pancasila dan juga menjadikannya sebagai pandangan hidup bangsa,” ujarnya.
Ditambahkan Senator Maya Rumantir yang juga duduk di Komite III, dimana salah satunya membidangi kepemudaan, mengharapkan adanya perhatian secara berkelanjutan dari pemerintah untuk para pemuda.
“Jika semua komponen bangsa bersatu hati menjadikan pemuda sebagai garda terdepan dalam membangun sendi-sendi kehidupan bangsa dengan karakter Pancasila, maka visi Indonesia Bersinar pasti akan terwujud,” tandasnya.
Pada bagian lain juga, Maya Rumantir memberikan apresiasi kepada Presiden Joko Widodo yang sudah memberikan teladan dalam melestarikan budaya bangsa lewat tutur kata, sikap, sopan santun dan semua kearifan lokal bangsa Indonesia.
Menurutnya, yang istimewa di era kepemimpinan Presiden Joko Widodo yaitu mengangkat budaya bangsa lewat penggunaan pakaian adat di setiap acara-acara kenegaraan termasuk HUT Proklamasi setiap tanggal 17 Agustus, sidang paripurna serta agenda-agenda kenegaraan lainnya.
“Inilah yang harus kita lakukan juga di daerah-daerah termasuk Sulawesi Utara. Presiden Jokowi sudah memberi ruang yang sangat luas bagi pelestarian budaya bangsa, tinggal bagaimana kita sebagai anak bangsa mau melakukannya,” harapnya.
Dilansir dari: beritamanado.com
Posting Komentar